Surakarta – Keluarga Mahasiswa Teknik Mesin (KMTM) UMS lolos pendanaan Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D). Pada tahun sebelumnya, KMTM UMS juga lolos pendanaan proposal PHBD (Program Hubah Bina Desa). Pada tahun ini, KMTM UMS menjalankan pengabdian masyarakat di Desa Nglurah, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Judul proposal yang diajukan yaitu “Pemberdayaan Masyarakat Desa Nglurah Kabupaten Karanganyar dalam Pengembangan Desa Wisata Sewu Kembang Berbasis Aplikasi Sebagai Strategi Peningkatan Kesejahteraan Desa”.
Nur Wakit selaku ketua tim PHP2D KMTM UMS mengatakan tahapan pelaksanaan PHP2D dimulai dari persiapan pra-proposal dan melakukan survei dan mencari desa yang berpotensi untuk diikutkan pada PHP2D serta menghubungi perangkat-perangkat desa setempat dan merumuskan masalah yang akan dilanjutkan ke tahap proposal. “Untuk pelaksanaan di lapangan ketika sesudah pengumuman lolos pendanaan hal pertama yang kita laksanakan yaitu sosialisasi progam yang sudah kami rancang bersama masyarakat setempat dan juga beberapa tokoh-tokoh serta skateholder terkait. Setelah sosialisasi dilanjutkan, pelaksanaan yang disusun pertama yaitu pelatihan budidaya tanaman hias, manajemen usaha atau kewirausahaan dan dilanjut pembangunan beberapa tempat-tempat wisata yang berpotensi untuk dikembangkan” ungkapnya, Sabtu (17/4)
Wakit juga mengatakan desa yang menjadi objek PHP2D KMTM UMS yaitu desa Nglurah, Kec. Tawangmangu karena memiliki potensi yang sangat banyak untuk diikutkan PHP2D. “Untuk desanya sendiri kami memilih desa Nglurah Tawangmangu sebagai tempat pelaksanaan progam ini dikarenakan desa ini memiliki potensi-potensi yang dapat dikembangkan dari mulai sektor pariwisata kebudayaan tanaman hiasnya dan juga sektor UMKM-nya yang memiliki ciri khas sendiri” tuturnya.